Minggu, 11 Mei 2014



Home
Terbaru




Ahmad Wasi
06 Oct 2013 | 16:54
Saya Mau share pengalaman dulu ane pernah ketipu dan uangnya alhamdullah kembali lagi sesuai jumlah yang saya transferkan, disini akan saya berikan cara yang komplit dari A-Z, semoga buat agan-agan yang tertipu tidak usah takut gan, kita berusaha saja kalau semisal masih rejeki kita pasti kembali kok semoga dengan menerapkan cara ini dan semoga kasus yang agan hadapi selesai dengan Happy Ending
UANG ANDA KEMBALI
Sumber: UANG ANDA KEMBALI

PELAKU DITANGKAP
Sumber: PELAKU DITANGKAP

CARANYA MUDAH TINGGAL AGAN JALANKAN STEP STEPNYA,, GAG PAKE RIBET GANBerikut ini yang harus agan dilakukan 1. Tarik nafas dalam, anda sudah tertipu akui itu,, relax saja gan dengan pikiran jernih semua akan teratasi dengan baik 2. Yakin dulu kalau rejeki pasti kembali,, terus biasanya orang yang ketipu itu ada rejeki yang harus dibersihkan, coba agan cari cari deh, kalau emang ada segera bersihkan, dibagi-bagi aja ke orang yang gag mampu (ini sesuai keyakinan agan, kalau percaya dan yakin ya lakuin kalau gag ya terserah agan, TS cuma berbagi pengalaman aja)3. Tetap berpikir jernih gan sambil agan siapkan- Siapkan bukti transaksi, bukti salinan email, sms atau blackberry messenger, maupun thread seller di FJB- Siapkan data pihak yang sudah menipu anda, seperti nomor rekening dan nama pemilik rekening, jika perlu nomor handphone/telpon, email atau website.- Jangan lupa siapkan bukti transfer bank, sms banking, atau internet banking4. Buat Laporan penipuan dan kronologi kejadian diatas materai sebagai pelengkap laporan memblokir rekening penipu online. di masa ini akan banyak orang yang menasehati agan "sudah ikhlaskan saja", SI A ketipu lebih banyak dari agan aja kemarin ga ketangkap pelakunya, SI B ketipu sekian ga bisa ditangkap" terus percuma ga akan ketangkap, percuma buang buang waktu, nasehat nasehat tersebut pasti akan muncul, tapi jangan kemanakan sama nasehat begituan gan. agan harus yakin kebenaran menang. minimal agan harus menjegal satu langkah penipu tersebut, karena kalo yang ditipu diam saja siapa yang akan menjegal langkah penipu.. semngat dan tetep lapor gan intinya.5. Bawa laporan penipuan dan kronologinya ke kantor polisi terdekat dan setelah itu akan ada proses penyidikan dan setelah proses penyidikan agan akan diberi surat keterangan tanda penerimaan laporan. Surat laporan ini nantinya yang akan dibawa ke Bank untuk bukti bahwa pemilik rekening dibank tersebut adalah penipu.Contoh Surat Tanda Terima laporan:
Surat Tanda Terima Laporan
Sumber: Surat Tanda Terima Laporan

6. Buat Surat Permintaan penutupan rekening atau pemanggilan Pelakuke Bank, Kemudian lapor ke kantor cabang bank terdekat yang bersangkutan, tergantung bank pemilik rekening penipu tersebut. Sampaikan bahwa anda telah di tipu oleh orang yang mempunyai nomor rekening yang telah anda kirimi uang anda. Sertakan bukti transfer beserta surat laporan polisi (jangan lupa di foto copy) dan bank akan menampung. Usahakan mendatangi cabang besar bank karena akan cepat untuk proses penindaklanjuti.saat di bank ini kemungkinan besar bank akan bilang tidak bisa memblokir tanpa permintaan nasabah, disini kemampuan lobi agan ditentukan, agan harus berani melakukan segala upaya agar bank mau melakukan tindakan akan kasus ini. saran ane keluarkan kata kunci "kalo bank ga bisa siapa lagi yang bisa " intinya dikejar terus banknya, percaya aja agan pasti menang, karena posisi bank itu menjaga nama baik, sehingga ketika sampai ada kasus penipuan yang telah lapor polisi dan bank tidak mau bertindak bisa merusak reputasi bank, sedangkan untuk sebuah bank reputasi itu penting. karena jika bank memperlambat dan sampai proses yang lambat ketahuan nasabah bisa bisa nasabah mengambil uangnya dari bank tersebut. jadi mengusut tuntas kasus ini itu hak agan, dan berani untuk meminta hak agan.7). Ajukan permohonan pemblokiran secara resmi sesuai aturan bank tersebut. Biasanya akan ada form yang disediakan oleh pihak bank. jika tidak ada keluarkan jurus sakti diatas. atau misal bank tidak bisa memblokir agan minta bank untuk memanggil pelaku ke bank untuk dimintai keterangan.8). Selanjutnya anda tinggal menunggu proses oleh pihak bank, jangan lupa tinggalkan alamat dan nomor telpon anda agar mudah dihubungi oleh pihak bank tersebut.9) pihak bank akan menghubungi agan, tetapi jika lebih dari 3 hari agan ga dapat info dari bank coba agan tanyakan ke bank lagi dan minta untuk mempercepat prosesnya10) setelah bank memanggil pelaku biasanya buku rek, atm, dll. pelaku disita bank sampai kasusnya jelas11) bank meminta pelaku untuk mengontak agan dan mengembalikan uang agan, disini agan akan bicara dengan pelaku12) kemudian uang agan dikembalikan, jika uang tidak dikemblikan karena sudah sudah dipakai pelaku maka lanjutkan proses hukum untuk memenjarakan pelaku. karena melanggar pasal penipuan dan penggelapan13) jika uang sudah ditangan agan biasanya bank minta kasus ditutup, jadi agan disuruh mengurus pencabutan perkara di polisi. untuk pencabutan perkara agan minta pengakuan kesalahan dari pelaku dibuat surat bermatrai dan Fotocopy KTP pelaku Prosesnya ga ribet kok tinggal di jalani.. Prinsipnya Kebnaran Harus di tegakkan kalo yang berusaha ngejar bukan korban terus siapa lagiTrik ini terbukti berhasil juga di kasus lain
Sumber: kaskus by polwancantik




© 2013 Kompasiana, PT. Kompas Cyber Media
Posted by MIKO On 00.40 No comments READ FULL POST

Kamis, 08 Mei 2014


untuk mengunduh font logo EMU klik disini
Posted by MIKO On 05.58 No comments READ FULL POST

Sabtu, 03 Mei 2014










Posted by MIKO On 17.50 No comments READ FULL POST

Jumat, 02 Mei 2014

Editor’s note : Artikel ini diambil dari e27.co dan presentasi William Widjaya (Regional Manajer SEA Fenox VC).

Seorang miliarder Hong Kong, Li Ka-Shing, berbagi tentang bagaimana mengelola uang dengan bijak menurut versinya. Ia menguraikan kepada kita sebuah rencana 5 tahun yang sangat inspiratif untuk mengubah nasib.
No matter how much you earn, always remember to divide it into five parts proportionately. Always make yourself usefeul. – Li Ka-Shing
Tidak peduli seberapa banyak uang yang kamu dapatkan, selalu ingat untuk membagi uangmu ke dalam 5 bagian yang proporsional. Selalu membuat dirimu berguna. – Li Ka-Shing

Seandainya pendapatan bulanan kamu hanya +- Rp 4 juta, kamu bisa hidup dengan baik. Saya akan membantu membagi uangmu ke dalam 5 bagian.
Li Kha Sing
Kumpulan uang yang pertama digunakan untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Ini adalah hidup yang sangat sederhana dan kamu hanya menghabiskan kurang dari Rp 38 ribu per hari. Sarapan sehari-hari terdiri atas vermicelli (semacam bihun atau mi), sebutir telur dan segelas susu. Untuk makan siangpun hanya makan siang yang sederhana, yaitu cemilan dan buah. Untuk makan malam, coba pergunakan dapur dan masaklah makananmu sendiri yang terdiri dari 2 jenis sayuran dan segelas susu sebelum tidur. Untuk satu bulan, biaya untuk makan seperti ini kira-kira menghabiskan RP 1,2 juta. Kalau kamu masih muda, tubuhmu tidak akan banyak bermasalah selama beberapa tahun ke depan dengan gaya hidup seperti ini.
Kumpulan uang yang kedua: Untuk networking, perluas jaringan pertemananmu. Tentunya hal ini akan membuat dirimu dikenal oleh banyak orang. Anggarkan tagihan telpon sekitar +- Rp 185 ribu, kemudian kamu bisa mentraktir temanmu makan 2 kali dalam sebulan, masing-masing  Rp 200-300 ribu. Siapa yang kamu traktir? Selalu ingat untuk mentraktir makan siang untuk orang-orang yang lebih pandai atau memiliki wawasan lebih dari pada kamu, yang lebih kaya, atau orang-orang yang telah membantu kamu dalam berkarir. Pastikan kamu melakukannya setiap bulan. Setelah satu tahun, lingkaran pertemanan kamu akan menghasilkan nilai yang luar biasa. Selain reputasi dan pengaruh, akan ada nilai lebih yang dihasilkan. Image baik dan murah hati juga akan meningkat.
Kumpulan uang yang ketiga: Untuk belajar. Sisihkan sekitar Rp 200 ribu untuk membeli buku. Karena kamu tidak memiliki banyak uang, maka kamu harus belajar. Ketika kamu membeli buku, bacalah buku itu dengan saksama dan pelajari pelajaran dan strategi yang diajarkan di dalam buku itu. Setiap buku, setelah kamu membacanya, coba buat resumenya dalam bahasamu sendiri. Coba membagi dengan yang lain tentang isi buku itu juga akan meningkatkan kepercayaan dan daya tarik kamu. Juga simpanlah uang hingga Rp 300 ribu untuk menghadiri sesi pelatihan. Ketika kamu memiliki pendapatan lebih atau tambahan simpanan uang, cobalah untuk berpartisipasi untuk pelatihan lanjutan. Ketika kamu berpartisipasi dalam training yang baik, kamu tidak hanya mendapatkan pengetahuan, melainkan kamu juga akan bertemu dengan teman yang memiliki pemikiran yang sama dengan kamu.
Kumpulan uang yang keempat: Gunakan untuk berlibur ke luar negeri. Manjakan dirimu dengan pergi berlibur minimal sekali dalam setahun. Teruslah tumbuh besar dari pengalaman hidup. Tinggalah di hostel murah untuk menghemat biaya liburan. Gunakan pengalaman itu supaya kamu tetap semangat bekerja.
Kumpulan uang yang kelima: Investasi. Tabung Rp 1 juta dan kembangkan sebagai modal awal startup kamu. Modal itu bisa kamu gunakan untuk membangun bisnis kecil. Bisnis kecil itu aman. Pergilah ke supplier dan carilah produk untuk dijual. Walaupun kamu rugi dan kehilangan uang, kamu tidak akan kehilangan terlalu banyak. Bagaimanapun, ketika kamu mulai mendapatkan uang, hal itu akan meningkatkan rasa percaya diri dan keberanian dan kamu bisa mempelajari pengalaman baru dalam menjalankan bisnis kecil. Ketika kamu memperoleh uang lebih banyak, kamu bisa mulai membeli rencana investasi jangka panjang dan mendapatkan jaminan jangka panjang terhadap kekayaan finansial kamu dan keluargamu. Jadi tidak peduli apapun yang terjadi, akan selalu ada dana yang cukup dan kualitas hidup akan terjamin.
Nah, setelah kamu berusaha selama setahun dan gajimu masih tetap Rp 4 juta, itu berarti kamu belum sukses tumbuh sebagai seseorang. Kamu seharusnya benar-benar malu terhadap diri kamu. Coba pergi ke supermarket dan beli tahu yang paling keras. Ambilah dan hantamkan tahu itu ke kepalamu karena kamu layak mendapatkannya.
Jika pendapatan bulananmu +- Rp 5,5juta IDR, kamu masih harus bekerja keras. Kamu harus mencoba mendapatkan pekerjaan sampingan. Mendapatkan pekerjaan sampingan tentunya akan menjadi menyenangkan. Berbisnis itu menantang, tapi ini adalah cara yang paling tepat bagi kamu untuk mempelajari seni berjualan dan ini adalah kemampuan yang bisa kamu gunakan sepanjang karir kamu. Semua entrepreneur yang sukses adalah penjual yang baik. Mereka memiliki kemampuan menjual mimpi dan visi mereka. Kamu juga akan bertemu dengan banyak orang yang bermanfaat untuk kamu dan karirmu ke depannya. Ketika kamu sudah berada di dalam bisnis, kamu juga akan belajar tentang apa yang bisa dijual dan apa yang tidak. Gunakan sensitifitasmu dalam menemukan sentimen pasar sebagai platform untuk menjalankan bisnis kamu dan dalam mengidentifikasi produk yang akan laris di masa depan.
Cobalah membeli baju dan sepatu seminim mungkin. Kamu bisa membeli semua itu ketika kamu kaya. Simpan uangmu dan belilah hadiah untuk seseorang yang kamu sayangi dan ceritakan kepadanya mengenai rencanamu dan target finansial kamu. Ceritakan kepada mereka kenapa kamu sangat berhemat. Ceritakan usaha-usahamu, tujuan dan mimpimu kepada mereka.
Di mana-mana pebisnis membutuhkan bantuan. Tawarkan dirimu untuk melakukan kerja sampingan dari peluang apapun. Ini akan membantu mengasah impianmu dan kemampuanmu. Kamu akan mulai  mengembangkan kemampuan berbicara dan nantinya kamu akan lebih dekat kepada target finansialmu.
Tidak peduli berapa banyak uang yang kamu dapatkan, selalu ingat untuk membaginya ke dalam 5 bagian yang proporsional. Selalu buat dirimu berguna. Tingkatkan investasimu dalam networking. Ketika kamu meningkatkan investasi sosialmu, memperluas jaringan networkingmu, pastinya pendapatanmu akan meningkat secara proporsional. Tingkatkan investasimu dalam belajar, kuatkan rasa percaya dirimu, tambah lagi jatah liburmu, perluas lagi cakrawalamu dan tingkatkan investasimu untuk masa depan, dan hal tersebutlah yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatanmu.
Pertahankan keseimbangan ini dan sedikit demi sedikit kamu akan mulai mendapatkan pendapatan lebih. Ini adalah lingkaran yang baik untuk rencana hidup. Tubuhmu akan mulai membaik dan membaik seiring kamu mendapatkan nutrisi dan perawatan lebih. Temanmu akan bertambah banyak dan kamu akan mulai membuat koneksi yang lebih berharga di masa yang sama. Kemudian kamu akan memiliki kondisi untuk berpartisipasi dalam pelatihan yang cukup tinggi dan setelah itu kamu akan mulai terekspos dengan proyek yang lebih besar dan peluang yang lebih besar. Kemudian, kamu akan menyadari mimpi-mimpimu, kebutuhan membeli rumah, mobil dan persiapan untuk dana pendidikan anak-anakmu di masa yang akan datang.
Hidup bisa didesain. Karir bisa direncanakan. Kebahagiaan bisa dipersiapkan. Kamu harus mulai berencana sekarang. Jikalau kamu miskin, habiskan sedikit waktu di rumah dan lebih banyak waktu di luar. Ini seni kehidupan. Apabila kamu miskin, habiskan uang untuk orang lain. Apabila kamu kaya, habiskan uang untuk dirimu sendiri. Banyak orang yang melakukan sebaliknya.
Apabila kamu miskin, berbaiklah kepada orang lain. Jangan menjadi orang yang perhitungan. Apabila kamu kaya, kamu harus membiarkan orang lain berbuat baik kepada kamu. Kamu harus belajar berbuat baik kepada dirimu sendiri. Apabila kamu miskin, kamu harus melempar dirimu keluar dan membiarkan orang memanfaatkan kamu. Apabila kamu kaya, kamu harus menjaga dirimu dengan baik dan jangan biarkan orang lain terlalu memanfaatkan kamu. Ini adalah cara hidup yang tidak banyak orang mengerti.
Teori yang terkenal dari Harvard : Perbedaan nasib seseorang ditentukan dari apa yang dikerjakan orang tersebut pada waktu luangnya dari jam 20.00 hingga jam 22.00. Gunakan dua jam ini untuk belajar, berpikir dan berpartisipasi dalam diskusi dan pembelajaran yang berarti. Kalau kamu bertahan seperti ini dalam beberapa tahun, sukses akan datang menghampirimu.
Tidak peduli berapa banyak uang yang kamu dapatkan, ingat selalu untuk membagi pendapatanmu ke dalam 5 bagian. Jaga tubuhmu supaya tetap dalam kondisi yang baik. Berinvestasilah dalam lingkar sosialmu supaya kamu bisa terus bertemu dengan orang-orang baru di mana kamu bisa belajar hal-hal baru. Memperluas jaringanmu juga akan berkesan penting terhadap berapa yang akan kamu peroleh. Berpetualanglah setiap tahun dan perluas pandanganmu. Juga selalu mencari tahu tentang perkembangan terbaru dalam industri. Jika kamu mengikuti rencana ini dengan baik, kamu akan melihat peningkatan yang signifikan dalam pemasukanmu.
Posted by MIKO On 08.11 No comments READ FULL POST

Kamis, 01 Mei 2014

Keuntungan Usaha

Materi ini berjudul asli “5 ways to increase your business profit” oleh Bradley J. Sugar. Adapun contoh-contohnya kami kembangkan melalui pendekatan Low budget high impact. Tujuan dari materi ini, agar Anda dapat menganalisa kondisi bisnis Anda dan mengoptimalkan keuntungan bisnis Anda.
5 Cara itu adalah:
1.     Calon pelanggan
2.     Nilai konversi
3.     Rata-rata pembelian (tiap kunjungan)
4.     Jumlah kunjungan/bulan (per pelanggan)
5.     Margin
5 Cara menaikkan keuntungan
1. CALON PELANGGAN (CP)
Calon Pelanggan adalah orang-orang yang datang atau telepon atau sekedar bertanya ke tempat usaha Anda, dikarenakan promosi secara langsung ataupun tidak langsung. Bagaimana cara menaikkan jumlah calon pelanggan tersebut? Berikut adalah tips dan paduan kreativitas dari tim @YEAindonesia
•        Iklan di koran; Buat liputan HEBOH jika memungkinkan gratis dan pasti dibaca.
Ingat! Space terbaik di koran? L terbalik di kanan!
•        Spanduk, umbul-umbul; Cari spot terbaik yang akan banyak dibaca oleh semut yang lewat. Jika jumlah spanduk terbatas, lebih baik dipegang di traffic light. Agar keterlihatannya lebih.
•        Radio; Sering-sering kirim lagu (gratis) atau kerjasama event agar dapat murah.
•        Membuat gosip sendiri; Jangan kalah dengan artis infotainment! Sosial media adalah salah satu media yang cocok, murah dan efektif saat ini (untuk target pasar tertentu).
•        Brosur; Untuk produk atau jasa yang perlu penjelasan lebih. Brosur adalah personal copy, pertimbangkan cost dan benefit-nya.
•        Iklan di angkot; Denni Delyandri berhasil menarik perhatian dalam kampanye Kek Pisang Villa Batam, dengan menggunakan iklan di angkot.
•        Memasang iklan di gedung sendiri; Jangan biarkan ada space kosong sia-sia. Pajaknya? Kalau mendatangkan banyak semut, pajakpun terbayar!
•        Pasang stiker di mobil sendiri; Apalagi kalau sering keliling kota. Banggalah terhadap produk Anda!
•        Buat acara, disponsori sendiri; Lomba memasak, disponsori oleh kursus masak Anda. Pemenangnya jadi guru masak :)
•        Seragam dengan banyak logo dan gambar produk; Pokoknya tidak ada ruang yang tersisa. Ingat efektivitas, bukan sekedar estetika.
•        Cari salesman lepas; Bayarnya kalau ada penjualan, sistem komisi saja. Bisa gunakan reseller (lagi tren).
•        Kerjasama dengan merek lain (co-branding); Belanja 50 ribu di Lele Lela, dapat voucher 50 ribu di Hollycow Steak.
•        Buka cabang disampingnya; Coba Anda buka 5 gerobak yang sama sekaligus sederetan, apa gak membuat orang penasaran akan mencoba?!
•        Milis; Tapi bukan beriklan secara kasar. Kirim artikel-artikel menarik dan bubuhkan auto signature dibawahnya. Cara beriklan secara tidak langsung.
•        Kartu nama yang menarik; Dalam size, desain, warna dan bentuk yang tidak umum, membuat orang selalu ingat dan sering dapat doorprize di seminar.
•        Pelanggan yang puas; Bagaimanapun pelanggan yang puas adalah marketer gratis yang powerful.
•        Voucher bernilai rupiah; Cara ini lebih efektif dibanding voucher diskon, karena voucher diskon sudah terlalu umum. Cara ini menimbulkan buying experience.
Intinya adalah segala upaya untuk menarik semut datang ke tempat kita. Jika kondisi ’warung’ Anda sudah ramai tiap harinya (80%) kapasitas, tidak perlu gunakan cara 1 untuk menarik pelanggan baru lagi. Cara 2, hanya berlaku jika hasil dari taktik 1 telah maksimal untuk mendatangkan calon pelanggan. Jika tidak, siapa yang akan dijuali?


2. NILAI KONVERSI
Nilai Konversi (%) adalah prosentasi Calon Pelanggan (CP) menjadi pelanggan? Bagaimana cara menaikkannya?
•        Memberikan jaminan uang kembali; Untuk produk atau jasa yang bernilai tinggi, CP perlu jaminan “Apakah produk ini benar….?”
•        Produk yang unik dan dibutuhkan; Unik berarti beda atau sesuatu yang baru, namun akan kurang laku jika permintaan pasar kecil.
•        Membidik sasaran yang tepat; Jangan-jangan promonya sudah efektif mendatangkan trafik, tapi salah pasarnya? Gagal closing deh.
•        Memberitakan benefit; Kebanyakan pembeli bukanlah orang yang tahu teknis(komposisi), tapi mereka akan bertanya, “Apa manfaat produk ini bagi saya?”
•        Menaikkan variasi produk; Memang bapaknya suka rawon, tapi kalau ibu dan anaknya tidak suka, sedangkan pilihannya hanya rawon? Closing gak?
•        Adanya kesaksian pengguna lain; CP lebih percaya jika ada referensi dari pelanggan lain. Ngecap dengan tidak langsung.
•        Gambar-gambar sebelum dan sesudah; Untuk produk tertentu seperti kesehatan, pelangsing, visual before dan after membantu meyakinkan.
•        Diskon dan harga yang menarik; Batas antara TIDAK MAU dan MAU seringkali adalah HARGA.
•        Kemasan yang meyakinkan; Produk yang bagus akan terasa kemahalan jika kemasannya tidak representatif. 60% orang adalah tipe visual.
•        Penataan barang dan ruang yang nyaman; Nyaman untuk psikologi CP bukan Anda lho… Tergantung produk dan kelas CPnya.
•        Terima bayar cicil; Produk yang mahal tidak akan jadi masalah jika ’terbayar’ kan?
•        Demo produk; Untuk produk tertentu, bukti itu penting!
•        Boleh mencoba sebelum beli; Terutama untuk produk yang berhubungan dengan rasa (makanan) dan penciuman, tester paling penting.
•        Bonus pembelian pertama; Tidak ada salahnya memanjakan keluarga baru agar mau masuk rumah Anda.
•        Pelayanan yang RAMAH; Ini yang TERPENTING dan TERMURAH, namun berdampak besar. Ingat: “83% transaksi bisnis closed karena pembeli menyukai penjualnya.”
•        Banyak bertanya dan mendengar; Bagaimana Anda tahu apa yang mereka inginkan jika Anda tidak bertanya? Anda bukan dukun, cari tahulah!
•        Memberikan Solusi; Memang itulah yang mereka perlukan, SOLUSI!
•        Libatkan Emosi; Karena yang kita hadapi adalah manusia, bukan robot. Suka atau tidak suka sering karena emosional, bukan rasional.

Jika halangan-halangan diperkecil, CP akan bergulir menjadi P (pelanggan). Ingat, tugas Anda belum selesai. Pastikan mereka menjadi pelanggan yang permanen, bukan sekali datang langsung jera dan menyumpahi Anda!
Misalnya, Anda beriklan di beberapa media, kemudian berhasil mendatangkan CP=1000 (tuliskan di sebelah kanan CP) di bulan tersebut. Anggap dari CP tersebut, 20% (tuliskan disamping Nilai Konversi(NK)) menjadi Pelanggan. Jadi di bulan tersebut, Anda memiliki 200P. Tetap tulis yaa… Dari 200P tersebut, rata-rata P kembali 2x/bln (#Transaksi/bln). Dalam istilah lain namanya Repeat Order. Selanjutnya..rata-rata P belanja sejumlah Rp.20.000 (Rata-rata Pembelian tiap kunjungan). Didapat total omset=Rp.8jt. Jika Marginnya 20%, maka didapat Profit sebesar Rp.1,6jt. Dapat gambaran dari materi ini? Pastikan Anda catat angka-angka tersebut sesuai rumus.
Semoga setelah materi ini Anda dapat menaikkan NK hanya dengan training pelayanan, menjadi 40%, maka Omset dan Profit Anda akan Double! Sekarang kita masuk ke taktik berikutnya, agar income Anda lebih berlipat. Namun sebelumnya pastikan angka P Anda cukup!


3. JUMLAH TRANSAKSI/ BULAN
Berapa kali perbulannya pelanggan belanja ke tempat Anda? Bagaimana cara menaikkan frekwensinya?
•        Layanan yang lebih bagus. Pastikan orang-orang terdepan Anda punya senyuman yang alami dan pelayanan dalam hati, bukan lips service.
•        Memberikan lebih dari yang dijanjikan. Bukan OVER promise UNDER deliver!
•        Mengenal dan menyapa para pelanggan. Jika mereka sudah beberapa kali datang, pastikan orang-orang terdepan mengenal mereka. Ikat emosional mereka.
•        Cadangan Stok yang cukup. Apa jadinya jika pelanggan sering kecewa karena stok Anda kehabisan? Mereka akan mencari ke toko sebelah.
•        Toko yang buka terus. Bukan ’Grup Tempo’; tempo-tempo buka, tempo-tempo tutup alias sakpenake dewe (red: seenaknya sendiri).
•        Tambah variasi produk. Masa’ mau makan rawon terus tiap kesana? Tambah variasi, punya pilihan saat datang lagi.
•        Minta pelanggan untuk kembali. Hanya dengan kata-kata yang diucapkan dari hati, seolah tidak rela mereka pergi. Tambah tuh Omsetnya!
•        Member Card. GRATIS, bukan saatnya bayar lagi… tapi bisa dikhususkan untuk amount atau kunjungan tertentu.
•        Spesial diskon/promo untuk pelanggan. Berikan hak istimewa kepada mereka, agar loyalitas terbangun.
•        Sms ucapan selamat Ulang Tahun. Makanya database mereka harus disimpan. Jadikan Anda yang mengucapkan pertama kali.
•        Kontrak pembelian. Untuk produk atau jasa tertentu bisa diberikan diskon besar, asalkan selama 1 tahun (misalkan) kontrak dengan jasa Anda.
•        Terima tukar tambah. Tentu tidak semua produk bisa.
•        Ikatan Emosional. Jika Anda punya ikatan emosional terhadap mereka secara mendalam, tidak ada alasan bagi mereka ke tempat lain.
•        Buat mereka mengenal Anda juga. Kunci mengikat emosi mereka adalah membuat mereka juga mengenal siapa Anda. Bertukar informasi.
•        Jual barang yang sering dibeli. Agar pelanggan juga sering-sering datang, selanjutnya terserah Anda.
•        Undian bulanan. Jadi punya alasan untuk sering-sering membeli ke tempat Anda kan.
•        Poin Pembelian. Bisa ditukar dengan hadiah-hadah tertentu, tapi pastikan hadiah-hadiah tersebut menarik pelanggan untuk sering beli.
Jika Anda perhatikan, kebanyakan taktik-taktik diatas adalah tentang PELAYANAN, yang tidak mengeluarkan biaya lebih, kecuali training! Jika bagian depan ’salah orang’, gantilah dengan yang ’tepat’. Memoles kelebihan lebih mudah daripada memahat kekurangan. Sudahkah Anda hitung, setelah belajar taktik 3? Jika Transaksi/bln naik dari 2x ke 4x, berarti omset dan profit akan Double!
Ingat! Tidak semua upaya itu memerlukan uang tambahan! Cukup dengan servis dan kreativitas Anda, dengan bujet minim, hasil maxi! Sekali lagi, taktik 3 dan 4, hanya efektif jika jumlah pelanggan telah mencukupi. Indikasinya, ’bangku’ Anda 75% penuh!

4. RATA-RATA PEMBELIAN
Rata-rata Pembelian atau kunjungan. Berapa jumlah pembayaran rata-rata mereka belanja di toko Anda tiap kunjungan? Bagaimana mendongkraknya?
•        Naikkan Harga. Jika pelanggan sudah berdesak-desakkan, harga dinaikkan bertahap, tidak menjadi masalah.
•        Batasan waktu Diskon. Agar pelanggan terpacu untuk belanja lebih.
•        Jual Renteng. Pembelian kedua diskon 30%, beli 2 gratis 1.
•        Boleh bayar kredit. Jamannya kartu kredit, gak sah kalo dagang gak punya gesekan… apalagi kalau bisa cicilan 0%!
•        Hadiah untuk pembelian tertentu. Kenali dan tabur gulanya (gimmick), apa yang membuat pelanggan mau belanja lebih?
•        Paket Hemat. Kebanyakan pelanggan mau praktis, bingung milih. Paket hemat, yang mungkin belum tentu hematpun, dipilih.
•        Delivery service. Memberikan gratis pengantaran kepada pembeli dengan jumlah tertentu. Misalnya, furniture, elektronik.
•        Penjual yang pandai menawarkan lebih. “Minumnya mau apa bapak? Ada jus mangga, durian…”, tawarkan dari yang mahal dulu!
•        Insentif untuk penjual. agar mereka juga terpacu untuk mengejar OMSET!
•        Berhentikan diskon! Yup, ada saatnya Anda harus memanjakan diri Anda. Tentu setelah ’warung’ Anda laris manis.
•        Tawarkan Kualitas dan Value, bukan harga. Hindarilah jebakan komoditas, yang membuat barang Anda berharga ’kiloan’.
•        Minimum order quantity. Bisa diterapkan di bisnis grosiran.
•        Katalog dan gambar-gambar promosi. Kebanyakan orang lapar mata. Belajar dari hypermarket, catalog promonya membuat orang beli lebih.
•        Beli 2 dapat 3. Tetap masih lebih untung dibanding cuma beli 1 kan?!
Intinya adalah segala upaya agar pelanggan mau membelanjakan lebih tiap kunjungannya.

5. MARGIN
Segala upaya untuk menambah pemasukkan dan menekan pengeluaran.
•        Naikkan Harga. jika memang semutnya sudah berdesak-desakkan dan ikatan emosi dengan pelanggan sudah kuat, inilah saatnya naikkan harga.
•        Promo untuk produk yang marginnya besar. Terutama untuk produk yang tidak bisa dibandingkan dengan kompetitor.
•        Hapuskan Diskon. Inilah saat yang tepat jual mahal, bukan jual obral! Capek kan diskon terus.
•        Jual kualitas, hindarkan perang harga. Perlu diimbangi dengan promo menaikkan image merk Anda.
•        Minimumkan stok. Just In Time! Tahukah Anda bahwa stok Anda adalah duit yang mengendap dan sia-sia jika tidak terkontrol?!
•        Tingkatkan produktivitas kerja. Cek apakah staff Anda bekerja dengan efektif? Atau masih banyak main hp?
•        Efisiensikan biaya operasional. Saatnya polisi penghematan bekerja, tapi jangan sampai berdampak kepada loyalitas karyawan.
•        Kurangi karyawan yang tidak dibutuhkan. Ini adalah pilihan agar perusahaan Anda mampu bersaing di tengah gilanya kompetisi.
•        Cari bahan-bahan yang lebih murah. Tentu saja dengan kualitas yang bisa diterima.
•        Daur ulang yang memungkinkan. Perusahaan sekelas Astra saja menggunakan kertasnya bolak-balik, kenapa kita tidak!
•        Hindari pembelian dari tangan kedua cari supplier yang lebih kompetitif, dengan support yang lebih bagus atau setidaknya sama.
•        Investasi teknologi; CCTV bisa menggantikan satpam Anda, barcode bisa menggantikan hapalan Anda. Kenapa harus kerja lebih?
•        Kurangi biaya telepon, listrik, pasang timer di telepon dan sensor-sensor untuk mematikan lampu dan AC secara otomatis. Pasang juga penghemat listrik.
•        Intinya, naikkan produktivitas dan tekanlah segala pos pengeluaran, tanpa mengurangi kenyamanan dan loyalitas karyawan.
•        Ajak seluruh tim terlibat dalam proses ini dan jelaskan KENAPA mereka perlu melakukan itu. Kompensasi dengan bonus lainnya!
Itulah ke 5 Cara Menaikkan Keuntungan Usaha! Jika Anda baca dengan jeli dan teliti, Anda bisa mendongkrak Profit 1000% dengan mudah!
BONUS: “Bagamana Menganalisa Usaha dengan Metode 5 Cara?”. Sebelumnya saya ingin bertanya, siapa yang sudah sedia gambar di depan Anda…? Great! Artinya Anda serius untuk belajar materi yang mahal ini. Baiklah saya lanjutkan….
Setelah belajar 5 Cara, kita akan mengevaluasi, apakah Anda telah memahami perbedaan dan kegunaan masing-masingnya? Saya bertanya, Anda jawab ya!
Andai Anda adalah mentor Anda dan saya bertanya kepada Anda,

Soal 1: “Tor, saya punya RM, kok sepi yaa…! Apa yg salah?” Apa yang anda jawab?
Yang benar adalah, Anda harus bertanya dulu, “Dulu pernah ramai gak?” kalau ’Pernah Ramai’, berarti problemnya di no.3!
Kalau Belum Pernah Ramai, problemnya ada di no.1, alias promosinya bermasalah, hingga tidak mampu mendatangkan CP.
Kalau ’Ramai, tapi Tidak Beli’, problemnya di no.2, kenapa kok mereka ’sudah datang’, tapi tidak mau beli?
Nah, bagi Anda yang tidak mencatat, kemungkinan besar Anda bingung. Tapi bukan gurunya yang tidak becus, tapi muridnya yang bandel.
Soal 2: “Tempat saya ramai terus, tapi omsetnya tidak mengalami peningkatan?”. Apanya yang perlu dibenahi? Ya, no.4, rata-rata pembeliannya kurang!
Soal 3: “Warungnya rame, omsetnya besar, tapi profitnya kok kecil?”. Apanya yang salah? Tidak ada pilihan kecuali  marginnya yang harus dibenahi. Metode ini sangat POWERFUL! Jika Anda perdalam dengan baik, bisnis retail bangkrutpun bisa Anda beli dan perbaiki.
Sekarang kembali kepada Anda, apakah semua perangkat ini hanya sebatas wacana atau praktek? Itu yang akan mengubah nasib Anda!!!

Ilustrasi: http://www.flickr.com/photos/great8/
sumber artikel 

 by 

Posted by MIKO On 07.42 No comments READ FULL POST

Laporan-keuangan



Kenapa?

Berikut beberapa alasan mengapa Anda harus merapikan data keuangan bisnis Anda:
  1. Mengetahui arus keluar masuk uang kas bisnis yang sedang Anda jalani. Dengan begitu, Anda akan mudah mengetahui seberapa besar pendapatan harian Anda.
  2.  Mengetahui posisi modal yang terpakai dan modal yang telah kembali. Jangan sampai, karena tidak ada pencatatan pembukuan, modal yang seharusnya kembali malah hilang begitu saja tanpa kita ketahui di bagian mana uang modal tersebut terpakai.
  3.  Mencegah tercampurnya pengeluaran pribadi dan keuangan usaha, karena pencampuran keuangan pribadi dan keuangan bisnis akan mengakibatkan arus kas dan arus uang yang beredar di dalam bisnis yang sedang dijalankan menjadi kacau balau.
  4.  Banyak kasus kebangkrutan karena tidak merapikan pencatatan keuangan mereka. Mereka mungkin merasa untung, tapi duitnya entah ke mana. Bahkan banyak perusahaan besar menyepelekan data keuangan mereka dan akhirnya bangkrut karena tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dengan uang perusahaan.
  5.  Dengan pencatatan dan pembukuan sederhana yang Anda lakukan maka Anda bisa menganalisa jika terjadi sesuatu yang salah dalam bisnis Anda, dan mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah Anda.

Apa saja?

Apa aja sih data keuangan yang harus dibuat? Nah, ada beberapa sistem pembukuan sederhana yang bisa Anda terapkan. Simak ulasan berikut ini:

1. Jurnal Umum.

Jurnal ini berisikan data pengeluaran dan pemasukan setiap harinya. Jurnal Umum berisikan kolom-kolom yang meliputi:
  • Tanggal, catat tanggal berapa transaksi masuk dan keluar setiap harinya.
  • Keterangan, menerangkan darimana uang masuk atau keluar
  • Debit adalah pendapatan Anda. Catat jumlah uang yang masuk dalam kolom Debit.
  • Kredit adalah setiap pengeluaran yang Anda lakukan, misalnya untuk membeli produk baru atau menggaji karyawan. Catat jumlahnya dalam kolom Kredit.
  • Saldo adalah jumlah uang yang tersisa setelah dikurangi pengeluaran Anda. Anda harus teliti dalam melakukan penghitungan saldo dan mencocokkannya dengan uang yang Anda miliki.

 2. Laporan Laba Rugi.

Dalam akuntansi, laba ada dua macam, yaitu laba kotor dan laba bersih. Laba kotor adalah total omzet dikurangi dengan harga pokok produksi. Namun, laba bersih adalah laba sebenarnya yang merupakan selisih laba kotor dengan pengeluaran-pengeluaran lain seperti operasional, pajak, dan lain sebagainya. Laporan Laba Rugi adalah alat untuk mengetahui berapa laba bersih yang Anda peroleh dalam bisnis Anda.
Laporan Laba Rugi ada banyak macamnya, mulai yang simple seperti ini:

laporan-laba-rugi

atau yang rumit dan detail seperti ini:
Laba-rugi-rumit

Anda bisa memilih seperti apa Laporan Laba Rugi yang cocok untuk bisnis Anda.

3. Neraca Keuangan.

neraca

Neraca keuangan atau laporan posisi laporan posisi keuangan adalah bagian dari laporan keuangan yang berfungsi untuk mengetahui posisi aset dan kewajiban bisnis Anda. Laporan ini memisahkan antara aset lancar dengan aset tidak lancar serta kewajiban jangka panjang dengan kewajiban jangka pendek.
Aset dipisahkan menurut likuiditas yang merupakan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Sedangkan kewajiban dipisahkan menurut urutan jatuh tempo. Kewajiban jangka panjang mempunyai urutan jatuh tempo di atas 5 tahun.

4. Kartu Stok.

Inventaris atau persediaan barang dalam akuntansi dianggap sebagai harta bisnis Anda. Kartu stok berfungsi sebagai lembar pencatatan persediaan produk Anda, sehingga Anda tidak perlu kebingungan mengecek setiap persediaan barang.
Kartu Stok juga sangat bermanfaat karena setiap barang yang keluar dan masuk, dari mana atau ke mana, dan tanggal berapa barang tersebut berpindah akan terlihat jelas.
Seperti inilah format Kartu Stok yang baik:
stock

Kapan?

Kapan saja saya harus memperbarui laporan keuangan yang tersebut di atas? Mungkin banyak dari Anda yang mempertanyakan hal ini. Berikut penjelasan singkatnya.
  1. Laporan yang harus diperbarui secara harian adalah Jurnal Umum dan Kartu Stok. Selalu ingat untuk teliti menghitung barang, kalau perlu lakukan cek berulang-ulang.
  2. Sedangkan laporan yang harus diperbarui secara bulanan adalah Laporan Laba Rugi dan Neraca Keuangan. Bila Anda mengalami kesulitan, mintalah bantuan teman atau rekan Anda yang paham seluk beluk akuntansi keuangan.

Apa lagi?

1. Bila Anda mempunyai hutang atau piutang, catatlah di buku yang terpisah. Buatlah kolom untuk mencatat tanggal jatuh tempo dan jumlah hutang atau piutang Anda.
2. Tentukan target harian dan bulanan penjualan Anda. Hal ini akan lebih memotivasi Anda untuk lebih mengembangkan bisnis Anda menjadi lebih besar. Tentunya semakin besar target yang ingin Anda capai, semakin besar pula usaha untuk meraihnya. Percuma saja jika Anda mempunyai target tapi tidak berusaha untuk mencapainya, bukan?
3. “Barangsiapa menanam, pasti ia mengetam.” Tidak ada usaha yang sia-sia, suatu hari Anda akan memetik buah dari yang Anda tanam saat ini. Manfaat dari apa yang Anda lakukan sekarang akan terasa suatu hari nanti.

Begitulah kira-kira penjelasan untuk membuat laporan keuangan yang sederhana. Bila masih banyak hal yang membingungkan, Anda bisa googling atau menanyakannya lewat komentar. Nah, selamat mencoba!
Ilustrasi: davedugdale

08/01/2013 by 

Posted by MIKO On 07.33 No comments READ FULL POST

We've all heard about how difficult, fun and challenging it can be to work at a startup. In fact, being a part of a small team who's trying to change the way things are is a great adventure that requires lots of engagement and passion.
My name is Fred, and I've been a member of a startup team for almost two years now. There are many things that I've learned here that couldn't have picked up elsewhere, not only in terms of professional experiences, but also about myself.
The first thing you need to know about working in a startup is that you need to be a passionate person. Not only because it requires hard work, but also because you'll quickly feel overwhelmed and you'll loose your foothold if you're not passionate about what you're doing.
1) Take Risks
You need to overstep your comfort zone every single day. In fact, if you only do things that you're comfortable with, chances are you're not pushing yourself hard enough. You can always do more! Besides, making mistakes is okay (well not if you're losing your company a lot of money, but…). You'll learn a lot from your mistakes, and you'll do it different the next time. Working in a startup means pushing yourself a little bit more to try new things even if you're not sure about the outcome.

2) Ask for Help

The main advantage of working in a small team is that everyone is there to help. It's a little like those old action movies, we never leave a man behind! Besides, asking for help is NOT a sign of weakness. So hold back your pride, and don't hesitate to ask for help or to ask questions. The information you'll get will never be useless. In return, don't be judgmental when people ask for your help.

3) Accept Failure

Before working in a startup I was very hard on myself about my failures, because I've been raised not to fail. Now, I understand that failure is okay, and it's not necessarily a sign of weakness. Failure only means that you've tried, not that you're bad at what you're doing. Failing the first time will give you that much more strength for the next round. Plus, accepting failure will help you become a stronger person and team member.

4) Adapt to a Challenging Environment

You're involved with a small team of high profile people so don't be fooled, there's going to be some challenges! It's not a competition within the team but more like a race towards creativity and innovation, and the race should be run like a marathon, not a sprint. Everyday, you'll be faced with new challenges, and sometimes you'll be the one challenging others. So be ready to adapt and to overcome.

5) Don't Limit Yourself

Always ask your teammates if you can help them in anyway. You might find new opportunities to develop your own role. Besides, understanding the different roles within your company helps you make quicker and better decisions. But don't be mistaken, it's not about multi-tasking… it's about curiosity and self betterment.

6) Never Stop Learning

Whether it's about new skills, yourself, your limits, relationships or anything else, don't ever stop learning. If at some point you stop learning, you should rethink what are you doing and why. Not learning is not evolving, and not evolving is not good for your happiness.

7) Be Yourself

The best thing you can do for a startup is be yourself. Working for big corporations often requires you to be someone that your co-workers want you to be, and changing personalities means that you're never 100% efficient. A startup is the sum of different personalities, and those personalities are the ones that are building something together. Just be yourself and don't ever be afraid to express your point of view.

8) Don't Be Afraid of Ideas

This one goes hand in hand with the previous rule. You're a member of the team, so your ideas count and should be heard. Even if you think they're not THE idea everyone's been looking for, share them with your team. Your idea might even lead to something totally different but super cool.

9) Be Active Outside of Work

Working in a startup will take up all of your daily free time, and even some weekend hours. When you're in the shower, you'll think about cool new stuff you can put in place to make your product better. Constantly thinking about work isn't a problem as long as you're doing great things outside of your work. You need to find a balance between your work and your personal life. Personally, I have never participated in as many extracurricular activities outside of the office as I do since I started working at Azendoo.

10) Enjoy!

Time is ticking fast, and by working in a startup, it's ticking even faster. So don't forget to enjoy every moment of your day and your week. Go do great things and enjoy doing it because life is to short to stress. So laugh, smile, jump, play, create and evolve… every day!

sumber:
http://hackerspace.lifehacker.com/
Posted by MIKO On 04.32 No comments READ FULL POST
  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Blogger templates

    Blogger news

    OUR GUEST

    Blogroll

  • Slide 1 Title

    Go to Blogger edit html and replace these slide 1 description with your own words. ...

  • ADVERTISING